‎Bupati Garut Lepas Peserta KKN Gradasi

‎Bupati Garut Lepas Peserta KKN Gradasi

https://sigiku.com/wp-content/uploads/2025/10/IMG_20251009_131830-e1759990821690.jpg

Pewarta : Agus

Kabupaten Garut – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, memimpin upacara Pelepasan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gradasi (Gotong-royong Akademisi Bersinergi dan Berinovasi) di Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kamis (9/10/2025). Kegiatan ini melibatkan 225 mahasiswa dari enam Perguruan Tinggi (PT) di Garut yang akan disebar ke 15 desa di sembilan kecamatan.

‎Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin menyampaikan terima kasih atas kesediaan mahasiswa untuk bergabung dalam KKN Gradasi. Bupati mengakui bahwa Kabupaten Garut masih memiliki tantangan besar dalam mewujudkan hasil pembangunan yang merata dan bermanfaat bagi seluruh rakyat.

‎”Kami pemerintah Kabupaten Garut tidak ada pilihan lain selain mengerahkan semua potensi yang ada di Kabupaten Garut. Dan kami melihat potensi tersebut ada di pundak mahasiswa/i,” tegas Bupati.

‎Bupati berharap kondisi Garut ke depan semakin membaik dan menuju arah kesejahteraan masyarakat. Ia menekankan bahwa untuk mencapai hal itu, kerja keras dan kolaborasi adalah kunci, mengingat Garut masih tertinggal dari kabupaten/kota lain.

‎”Kepada peserta mahasiswa KKN Gradasi seluruh perguruan tinggi di Kabupaten Garut agar bisa terbiasa perkenaan dengan masalah yang ada di lapangan dalam mencari solusi atas permasalahan yang di desa,” pesannya.

‎Sementara itu, Gugun Geusan Akbar selaku koordinator KKN, menyampaikan kebanggaan atas kolaborasi KKN Gradasi ini.

‎”Kegiatan ini terjadinya proses perbaikan di desa dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut,” jelas Gugun.

‎Kegiatan KKN Gradasi ini melibatkan total 225 mahasiswa dan 17 Dosen Pembimbing Lapangan dari 6 Perguruan Tinggi di Garut. Para peserta KKN akan disebar ke 15 desa di 9 kecamatan di Kabupaten Garut.

‎Gugun berharap mahasiswa dapat membantu desa mengidentifikasi dan mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi, menjadikan program ini bukan hanya kegiatan akademis, tetapi juga pengabdian nyata.

Post Views: 69

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *