https://www.koransinarpagijuara.com/wp-content/uploads/2025/06/kafilah-e1750121410970.jpg
(Kabupaten Bandung)-, Usai diresmikan pada minggu malam oleh Gubernur Jabar, seluruh cabang Musabaqoh Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) mulai digelar hari ini (Senin, 16/06/2025) di 13 lokasi majelis yang setiap harinya akan dimulai pada 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
Adapun keseluruhan cabang perlombaan MTQH meliputi Tilawah, Qira’at, Tahfidz, Tafsir, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an, Kaligrafi, Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, dan hafalan Hadits Nabi.
Dalam sambutannya pada saat membuka MTQH ke-39 tingkat Jawa Barat semalam di Dome Bale Rame Soreang, Gubernur Jabar yang akrab dipanggil Kang Dedi Mulyadi mengutarakan keinginannya untuk memasukan Cabang Mamaos sebagai salah satu cabang yang diperlombakan pada MTQH tingkat Jawa Barat tahun depan.
Keinginannya untuk memasukan Cabang Mamaos, karena ia terkenang saat dirinya masih menjadi Wakil Bupati Purwakarta. Ia menyebutkan salah satu nama dosen Universitas Pasundan yakni almarhum Hidayat Suryalaga yang menulis terjemahan Al- Qur’a dalam rumpaka Sunda. “Terjemahan Al- Qur’an dalam rumpaka Sunda ini beliau sebut Mamaos,” sebut KDM.
“Saya mohon ke Pak Kepala Kanwil Kemenag Jabar, saya minta di MTQH tahun depan Mamaos ini bisa masuk menjadi salah satu cabang yang diperlombakan yaitu menerjemahkan Al Qur’an ke dalam bahasa Sunda,” ucapnya.
Pembukaan MTQH ke-39 yang mengusung tema “Cahaya Al-Quran, Spirit Lebih Bedas Menuju Jawa Barat Istimewa” ini merupakan kolaborasi antara Pemprov Jawa Barat, Pemkab Bandung, dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Jawa Barat.
Pembukaan MTQH ke-39 tingkat Jawa Barat semakin meriah tatkala Band Wali tampil untuk menutup seluruh rangkaian acara pembukaan.
https://www.youtube.com/watch?v=vgt2A3XuqKQ
Koran & Tarbiyah Santri
Post Views: 94
